Corat-coret gabut

 Hai malam... 

  Lama tak menggoreskan tinta ini, setelah ku putuskan untuk menghilang dan pergi darinya dan memintanya untuk tidak mengabariku.. Setelah itu aku tidak pernah menulis tentang mu lagi, dan kali ini aku terinspirasi dengan novel yang berjudul "kata. Rintik Sendu" Aku baru sadar kenapa aku sangat suka senja? Ya karna kamu, kamu seperti senja yang slalu meneduhkan ku, walah kadang hanya sekilas, karna senja datang dan pergi, ya karna kamu itu slalu datang dan pergi, tapi bukan pergi ding justru aku yang meminta mu untuk pergi hahaha.. 11 12 dengan senja sih... Tapi aku suka, karna kehadiran mu sudah mampu menyamankan hatiku meski hanya sekejap. Aku sadar, bahwa senja tidak bisa selamanya di nikmati oleh penikmatnya. Begitupun dengan perasaan ku... Ya jujur sampai detik ini masih sama nggak berubah, masih suka dengan senja, mau gimna lagi ya... Karna persaan suka itu sebuah anugrah dan harus disyukuri.. Dulu pernah sempat berfikir gini "Tuhan kenapa kau ciptakan perasaan ini untuknya? Meskipun aku tau bahwa kita tidak diciptakan untuk bersama.. " Tapi itu salah, justru seharusnya kita jadikan sebuah pelajaran dan biarkan perasaan itu mengalir apa adanya dan yang terpenting gak berharap akan di balas, karna itu anugrah Tuhan... Biarkan perasaan itu mengalir sampai akhirnya Tuhan bosan dan akan digantikan dengan perasaan yang baru. Jadi jangan meminta kepada Tuhan untuk menghapus perasaan itu yaa.. Justru semakin ingin menghapus maka akan semakin sakit.. Namun, mintalah agar bisa menerima anugrahNya dengan ikhlas tanpa berharap balasannya.. Hingga Tuhan  menghadiahkan sebuah kebahagiaan untuk setiap manusia yang mau menghargai pemberian dari Tuhannya.. 

    "Karna itu aku menyuruhmu untuk menghilang, sebab jika terus - terusan hadir namanya bukan senja"

            "Dan aku tidak menuntut mu untuk slalu ada, karna senja di takdirkan hanya hadir sesaat" 


"Jika aku memintamu menjadi secangkir kopi, maka aku harus siap dengan segala candumu"

     

    " Tapi kenyataannya aku belum siap menjadikan mu secangkir kopi, karna kenyataan nya masih terlalu pahit untuk dinikmati".. 

" Membayangkan menikmati secangkir kopi dengan mu, rasanya jantung ini berdekup tak beraturan, namun semua itu hanya halu... "

         

              " Rasanya aneh gak sih, mengajak orang lain masuk ke dunia kita yang fiktif ternyata dia lebih suka dengan realita.. "


"Tapi apa salahnya mencoba, mungkin lucu kali ya, sedangkan dia yang hanya bersikap datar tiba-tiba memunculkan ekpresu diluar ekspetasi kita.. "

       "Dan kita baru tau setelah mengenalnya, bahwa orang cuek ternyata menyimpan seribu cara untuk membuat kita tidak berhenti tersenyum... "

                      Di tulis oleh : El zizi, 19 Juni 2023 PPRT  

      

             

Comments

Popular Posts